CaraCoreD

Showing posts with label Faith. Show all posts

Home » Posts filed under Faith

Muhammad Sang Rasul Terakhir???

Para rasul merupakan orang yang diberi wahyu oleh Allah untuk menyampaikan wahyu tersebut kepada manusia sejagat pada zamannya. atau Tuhan mengutus para rasul ke dunia agar menuntun umatnya untuk menyembah Allah. Sejarah para Rasul banyak di tulis dsan di ceritakan dalam kitab Taurat, Injil dan Al Qur'an. Umat Islam percaya Rasul Itu ada 25 orang, Muhammad sebagai Rasul terakhir. Umat islam meyakini bahwa tak ada nabi terakhir selain Muhammad.

Sebagai mana kita ketahui tujuan dari pengutusan rasul oleh Allah adalah untuk membimbing umatnya agar mengikuti ajaran yang di sampaikan dan meluruskan sikap umatnya untuk bersikap seperti layaknya hamba Allah yang selalu mengingat Allah sebagai sang pencipta semua makhluk di semesta ini.

Sejak Zaman nabi Adam yaitu manusia pertama di muka bumi ini telah membimbing keluarga dan umatnya untuk senantiasa mengingat Allah. Tapi Manusia adalah tempatnya dosa, walaupun telah diturunkan wahyu kepada Adam dam menyampaikan kpd keturunannya, setelah nabi Adam wafat para keturunannya pun mulai ingkar dan berbuat dosa lagi. Lebih kurang Empat ratus tahun (4 Abad) kemudian dimana manusia mulai ingkar kepada Tuhan, Tuhan pun memilih seorang manusia lagi untuk menjadi rasulnya yaitu Idris. Dasar manusi tempatnya Salah dan dosa, setelah nabi Idris wafat manusiapun mulai ingkar lagi.

Begitulah seterusnya, Tuhan akan mengutus seorang rasul dimana manusia mulai ingkar dan melupakan jalan yang di ridhoi oleh Tuhan. Bahkan ada pada satu zaman Tuhan mengutus 2 (Dua) orang rasul sekaligus, yaitu Ismail dan Ishaq, Yakub dan Yusuf bahkan Nabi Syuib,Ayyub, Zulkifli, Musa dan Harun hidup di zaman yang hampir bersamaan. Jarak pengutusan antara rasul dan rasul sesudahnya paling jauh rentang waktunya adalah enam/6 ratusan tahun yakni antara nabi Nuh dan Hud juga antara nabi Yunus dan Zakaria.

Untuk jelasnya lihat tabel di bawah

1. ADAM

5872 - 4942 SM

↓

2. IDRIS
4533 - 4188 SM

↓

3. NUH
3993 - 3043 SM

↓

4. HUD
2450 - 2320 SM

↓

5. SHALIH
2150 - 2080 SM

↓

6. IBRAHIM
1997 - 1822 SM

↓

7. LUTH
1950 - 1870 SM

↓

8. ISMAIL
1911 - 1774 SM

↓

9. ISHAQ
1897 - 1717 SM

↓

10. YAQUB
1837 - 1690 SM

↓

11. YUSUF
1745 - 1635 SM

↓

12. SYU'AIB
1600 - 1490 SM

↓

13. AYYUB
1540 - 1420 SM

↓

14. DZULKIFLI
1500 - 1425 SM

↓

15. MUSA
1527 - 1407 SM

↓

16. HARUN
1531 - 1408 SM

↓

17. DAUD

1063 - 963 SM

↓

18. SULAIMAN
989 - 923 SM

↓

19. ILYAS
910 - 850 SM

↓

20. ILYASSA
885 - 795 SM

↓

21. YUNUS
820 - 750 SM

↓

22. ZAKARIA
91 SM - 31 M

↓

23. YAHYA
1 SM - 31 M

↓

24. ISA
1 SM - 32 M

↓

25. MUHAMMAD
570 - 632 M

↓

KIAMAT

Thn???

Sebagaimana yang telah dijelaskan di atas tadi, tujuan dari pengutusan nabi adalah untuk memperbaiki akhlak umat manusia untuk lebih ingat kepada Tuhannya. Disinilah timbul satu pertanyaan, kalau Muhammad adalah rasul terakhir jadi siapa yang akan menuntun umat manusia setelahnya?????

Patut di ketahui muhammad dilahirkan pada abad ke 6, kira kira 14 abad yang lalu.

Jadi siapa yang akan bertanggung jawab nanti untuk memperbaiki akhlak manusia sampai hari kiamat nanti??

Memang tak ada yang tahu kapan hari kiamat itu akan datang, tapi bayangkan 10000 tahun yang akan datang, bagaimana nasib umat manusia tampa kehadiran seorang nabi?? sedangkan umat yang terdahulu yang di beri keistimewaan untuk dapat bertemu dengan para rasul saja masih ada yang ingkar. Bagaimana nasib umat manusia puluhan abad yang akan datang??

Kalau memang Muhammad adalah rasul yang terakhir, mungkin manusia manusia yang akan datang hanya menganggap para nabi itu hanya sebuah legenda. Tidak adil rasanya Tuhan memberi wahyu kepada segolongan manusia di batasi hanya 25 orang saja, karena siapa yang akan menuntun umat puluhan abad ke depan. Kecuali Tuhan menghapus dan tidak memberlakukan satu kata lagi yaitu DOSA. Kalau tuhan tetap menghisap manusia sampai akhir zaman pastinya Tuhan akan mengutus seorang lagi rasulnya. Karena mereka tidak meminta untuk di lahirkan dimana manusia telah menganggap kisah nabi itu hanya sebuah legenda.

Benarkah Idul Adha Tanggal 10 Dzulhijah

Abraham menyembelih Ismail

Idul Adha adalah sebuah hari raya Islam. Pada hari ini diperingati peristiwa kurban, yaitu ketika nabi Ibrahim (Abraham), yang bersedia untuk mengorbankan putranya Ismail untuk Allah, akan mengorbankan putranya Ismail, kemudian digantikan oleh-Nya dengan domba. Hari Raya Idul Adha jatuh pada tanggal 10 bulan Dzulhijjah, hari ini jatuh persis 70 hari setelah perayaan Idul Fitri. umat Islam meyakini, bahwa pilar dan inti dari ibadah Haji adalah wukuf di Arafah, sementara Hari Arafah itu sendiri adalah hari ketika jamaah haji di tanah suci sedang melakukan wukuf di Arafah, bertepatan dengan tanggal 10 bulan Dzulhijjah.

Tapi benarkah ketika nabi Ibrahim (Abraham), yang bersedia untuk mengorbankan putranya Ismail untuk Allah, akan mengorbankan putranya Ismail, kemudian digantikan oleh-Nya dengan domba tepat tanggal 10 Dzulhijah?

Sebelum Menjawab pertanyaan di atas marilah kita bahas dulu di tanggal 10 bulan Dzulhijjah yaitu di penanggalan Tahun Hijriah.Sebagaimana kita tahu penanggalan Tahun Hijriah ditetapkan pada jaman Khalifah Umar bin Khatab, yang menetapkan peristiwa hijrahnya Nabi Muhammad dari Mekah ke Madinah. Dengan begitu penanggalan Tahun Hijriah baru ada setelah nabi muhammad lahir.

Penyembelihan hewan kurban

Artinya pada zaman nabi Ibrahim belum ada penanggalan dalam tahun Hijriah. Sebagaimana yang diketahui Hari raya idul Adha adalah hari untuk memperingati nabi Ibrahim (Abraham), yang bersedia untuk mengorbankan putranya Ismail untuk Allah dan kemudian digantikan oleh-Nya dengan domba. Jadi bagai mana mungkin kita mengetahui peristiwa ketika nabi Ibrahim (Abraham), yang bersedia untuk mengorbankan putranya Ismail untuk Allah itu tanggal 10 bulan Dzulhijjah, sedangkan kalender hijriah pada saat itu belum ada. Jadi apa dasar dari penetapan Hari raya idul adha bisa di peringati pada tanggal 10 bulan Dzulhijjah tsb??

MENGENALI SATANIC

Gereja Satanic Didirikan oleh Anton Szandor LaVey (lahir 11 April 1930 – meninggal 29 Oktober 1997 pada umur 67 tahun)ia juga seorang penulis dan aktor. dalam sebuah buku yang juga di kenal sebagai satanic bible dia menuliskan 9 pernyataan Setan. penulis bukan seorang pemuja atau penganut satanisme,tapi hanya share saja sedikit tentang satanisme. setelah membaca 9 pernyataan setan menurut Anton Szandor LaVey di bawah ini dakah hal yang baik yang bisa kita ambil, saya kira tidak.

THE
NINE
SATANIC
STATEMENTS

1. Satan represents indulgence, instead of abstinence!
2. Satan represents vital existence, instead of spiritual pipe dreams!
3. Satan represents undefiled wisdom, instead of hypocritical self-deceit!
4. Satan represents kindness to those who deserve it, instead of love wasted on ingrates!
5. Satan represents vengeance, instead of turning the other cheek!
6. Satan represents responsibility to the responsible, instead of concern for psychic
vampires!
7. Satan represents man as just another animal, sometimes better, more often worse than
those that walk on all-fours, who, because of his "divine spiritual and intellectual
development", has become the most vicious animal of all!
8. Satan represents all of the so-called sins, as they all lead to physical, mental, or
emotional gratification!
9. Satan has been the best friend the church has ever had, as he has kept it in business all
these years!

kira kira versi indonesianya begini

Sembilan

Pernyataan

Setan

1. Setan mewakili kesenangan, bukan pantang!

2. Setan mewakili eksistensi vital, bukan mimpi pipa rohani yang bersifat impian!
3. Setan mewakili kebijaksanaan bersih, bukan munafik penipuan diri sendiri!

4. Setan mewakili kebaikan kepada mereka yang layak mendapatkannya, bukan cinta terbuang pada saluran masuk!

5. Setan mewakili dendam, bukan memberikan pipi yang lain!

6. Setan mewakili tanggung jawab kepada yang bertanggung jawab, bukan kepedulian psikis
vampir!

7. Setan mewakili manusia hanya sebagai hewan lain, kadang-kadang lebih baik, lebih sering lebih buruk daripada yang berjalan merangkak, yang, karenanya "rohaninya bersifat ketuhanan dan intelektual
pembangunan ", telah menjadi binatang yang paling kejam dari semua!

8. Setan mewakili semua apa yang disebut dosa, karena mereka semua mengarah ke fisik, mental, atau
kepuasan emosional!

9. Setan telah menjadi teman terbaik gereja yang pernah dimiliki, karena ia telah menyimpannya di semua bisnis tahun-tahun ini!

AGNOSTISISME / PAHAM AGNOSTIC

Agnostisisme berasal dari perkataan Yunani gnostein (tahu) dan a (tidak). Arti harfiahnya "seseorang yang tidak mengetahui".

Jadi dapat disimpulkan, Agnostisisme adalah suatu pandangan filosofis yang berkaitan dengan teologi bahwa manusia yang mempunyai akal pikiran yang terbatas, tidak dapat mengetahui hal yang bersifat metafisika, keberadaan Tuhan, dewa, dan lainnya. Jadi seorang Agnostic tidak dapat memastikan keberadaan Tuhan, Dewa, atu hal yang bersifat Metafisika itu ada atau tidak ada sama sekali. Agnostisisme adalah pandangan bahwa kemanusiaan saat ini tidak memiliki pengetahuan yang diperlukan atau alasan untuk memberikan alasan rasional yang cukup untuk membenarkan keyakinan tentang keberadaan Tuhan, Dewa, dan hal hal yang bersifat Metafisika . Seorang agnostik mengatakan bahwa adalah hal mustahil untuk dapat mengetahui secara definitif tentang keberadaan "TUHAN"; atau , dapat dikatakan juga, bahwa walaupun perasaan secara subyektif dimungkinkan, namun secara obyektif pada dasarnya mereka tidak memiliki informasi yang dapat pasti.

Istilah agnostik pertama kali di perkenalkan oleh seorang ahli biologi inggris, Thomas Henry Huxley pada tahun 1869. Namun Pandangan tentang Agnostic telah lebih dahulu disampaikan oleh beberapa filsuf jauh sebelum Huxley, seperti Pythagoras, seorang filsuf abad ke-5 SM Yunani, dan Nasadiya Sukta dalam penciptaan mitos Rig Veda, sebuah teks Sansekerta kuno.

Namun menurut Bertrand Russell seorang ahli filosofi yang hidup sekitar tahun 1872–1970 dalam bukunya yang berjudul "What is an Agnostic?" mengatakan Seorang Agnostic tidak akan mungkin mengetahui keberadaan Tuhan dan masa depan yang mana kristen dan agama lain mengatan dapat memastikan keberadaan Tuhan.

Agnostic bukanlah Atheist, Agnostic sangat berbeda dengan Atheist atau theist. seorang yang teis atau beragama dan Ateis dapat memeastikan bahwa ada atau tidak adanya Tuhan. Seorang yang beragama dapat mengetahui dan memastikan bahwa ada Tuhan yang mengatur kehidupannya, sebaliknya seorang atheist dapat memastikan dan mengetahui bahwa tidak ada Tuhan, dan tidak ada campur tangan Tuhan dalam kehidupan di dunia ini. Berbeda dengan Atheis dan Theis, Agnostic mengatakan bahwa tidak cukup bukti untuk penegasan atau penyangkalan terhadap keberadaan Tuhan. Dalam hal ini seorang Agnostic berpendapat bahwa keberadaan Tuhan bisa saja Mustahil meskipun bukan tidak mungkin ada, atau ada meskipun mustahil. Russel menambahkan Agnostic adalah orang yang ragu ragu dalam menilai keberadaan Tuhan. Seorang Agnostic tidak berani mengklaim bahwa Tuhan itu ada atau tidak sama sekali.